KUDUS, suaindonesia.com – Kudus tengah dilanda tren jajanan pisang kekinian. Olahan seperti pisang coklat, pisang nugget, dan pisang gembul viral di TikTok dan langsung jadi favorit warga.
Salah satu yang ramai diserbu pembeli adalah kedai “piscokkkyukkk” milik Yayuk di Jl. HM Subchan Purwosari. Sejak videonya viral, Yayuk mengaku bisa menghabiskan 10 kilogram pisang setiap hari.
“Awalnya cuma iseng upload video, ternyata viral. Sekarang ramai terus,” ujarnya, Jumat (9/5/2025).
Menu andalannya berupa pisang gembul toping coklat, keju, dan tiramisu dan juga pisang coklat dibalut kulit lumpia dan digoreng renyah. Ada juga pisang nugget dengan topping kekinian seperti oreo dan keju.
Banyak pembeli tertarik karena tampilannya estetik dan cocok untuk konten. Nadiya, mahasiswi asal Kudus, mengaku penasaran setelah sering melihat jajanan itu di TikTok.
“Enak dan lucu tampilannya, jadi pengin coba,” katanya.
Tren ini membuat banyak penjual pisang kekinian bermunculan di sekitar sekolah dan kampus. Dengan harga Rp10.000–Rp15.000, jajanan ini bukan cuma hits, tapi juga bantu menggerakkan ekonomi UMKM di Kudus.
